Cerita Sex Pengalaman ML Dengan Anak SMP

Video Rate:
0 / 5 ( 0votes )
1156 views

 

Ini pengalamanku dengan anak SMP. Aku paling suka sama anak sekitar 2 SMP 1 SMA. Kalau aku sendiri adalah mahasiswa tingkat satu di Bandung. Ceritanya pada waktu itu aku sedang jalan-jalan ke toko buku. Aku sedang ingin cari buku komik. Waktu itu, aku melihat anak yang manis, yah.. pokoknya cute banget deh! Putih, dan karena baju yang dipakainya agak ketat, buah dadanya yang baru tumbuh itu sedikit menjiplak di bajunya, jadi kelihatan runcing begitu.

Aku ajak kenalan saja dia, siapa tahu bisa dapat. Tidak usah aku kasih tahu proses kenalannya ya, soalnya.. ya gitu deh.. pokoknya akhirnya aku tahu itu anak kelas 2 SMP . Aku tahu nomor teleponnya. Oh iya, namanya adalah Ima, aku lumayan sering menelepon dia. karena ternyata anaknya asyik juga. Kami sering ngobrol tentang Boys Band yang dia suka, (bukan berarti aku suka Boys Band, kebetulan adikku banyak tahu, jadi aku ikut-ikutan tahu).Aku sudah beberapa kali ajak dia jalan-jalan ke Mall, tapi jarang mau. Sepertinya tidak dapat ijin dari ibunya. Tapi akhirnya bisa juga. Sepertinya aku memang sedang falling in love sama si Ima. Setiap pulang sekolah, dia sering aku jemput, lucu deh, jadi seperti jemput adik sendiri, nanti aku dikira pembantu pribadinya sama temennya. Biarin deh, yang penting aku sayang sama Ima.

Nah, pada suatu hari waktu dia pulang sekolah, aku ajak dia ke rumahku. Ternyata dianya mau. Asyik, pikirku. Habis dia tidak pernah mau aku ajak ke rumahku. Dan pas ketika kuajak ke kamarku, dianya mau saja dan untung tidak ada yang melihatku bawa-bawa anak SMP, kan malu juga kalau ketahuan punya cewek anak SMP. Setelah beberapa kali aku ajak ke rumah, baru kali ini dia mau dan mau lagi ke kamar. Kan kalau di kamar suasananya jadi lebih Sesuatu dan tenang karena berdua saja. Di kamar kuputar kaset West Life, khan lumayan lembut tuh musiknya. Dia suka banget sama itu Boys Band. Pertama-tama kami ngobrol biasa tentang sekolahnya, guru-gurunya, temen-temennya, biasalah anak SMP. Eh, kami akhirnya ngobrol tentang pacaran, aku tanya saja.

“Pacar kamu siapa sih..?” sambil senyum.
“Bukannya kamu..” jawabnya.
Waduh, nih anak SMP polos amat.. tapi aku seneng sih, dia ngakuin aku.
“Iya nih Ma, aku sayang banget ama kamu,” rayuku.
Dianya diam sambil menatapku malu. Waduh wajahnya itu lho, masih Fresh dan tentu manis sekali. Tiba-tiba, gara-gara meliat parasnya yang cute itu, aku jadi ingin mencium bibirnya, tapi dia mau tidak ya?

“Sayang, kamu pernah ciuman belum?” tanyaku.
“Belum, tapi suka deh ngeliat orang ciuman di film-film,” katanya.
“Mau nyobain?” tanyaku, to the point saja.
Dia diam saja.
“Sama kamu? nggak ah, takut.. malu..” kata Ima.
“Nggak apa-apa lagi..” jawabku.
“Coba ya.. enak kok,” kataku lagi.
“Coba deh merem!” kataku.
Dia mencoba merem, tapi melek lagi, takut katanya. Jantungnya terasa deg-degan, katanya.
“Santai aja, ga usah tegang,” kataku.

Dia mulai merem, perlahan aku dekati wajahnya, mulai terasa hembusan nafasnya. Lalu perlahan kusentuh bibirku dengan bibirnya. Ketika bibir kami mulai bersentuhan, bibirku mulai bermain di bibirnya, dia belum merespon. Dia hanya membiarkan bibirku memainkan bibirnya, terasa sekali hembusan nafasnya, bibirnya yang begitu lembut tapi akhirnya dia juga mulai memainkan bibirnya. Sekitar lNiamenit kami berciuman. Nafas dia terengah-engah ketika selesai berciuman. “Gimana enak?” tanyaku. Dia cuma tersenyum malu-malu, “Mau lagi? tapi sekarang lebih seru lagi, kumasukkan lidah ke mulut kamu, terus kamu nanti isep lidahku di dalem mulut kamu ya.. dan nanti gantian kamu yang masukin lidah ke mulutku, nanti kuisep,” kata aku.

 

Dia merem lagi, aku dekati bibirku. Begitu kena bibirnya, langsung aku masukkan lidahku, dia langsung menghisap, ah enak, geli dan nikmat, terasa di mulut. Setelah itu dia masukkan lidahnya ke mulutku, kuhisap lidahnya lengkap beserta ludah yang ada di mulutnya. Ketika sedang asyik berciuman itu, timbul ide nakal, aku mencoba meraba dadanya yang baru tumbuh. filmbokepjepang.net Ternyata dia tidak menolak, dia masih terus menikmati cumbuan dariku. Aku masih terus meraba-meraba dadanya yang kalau dibilang sih masih kecil untuk ukuran buah dada, tapi aku suka sekali sama buah dada yang semacam itu, runcing dengan puting yang baru tumbuh. Aku mulai nekat, kucoba masukkan ke dalam balik bajunya, di balik kaus singletnya (dia belum pakai BH, tapi karena tidak pakai BH, putingnya yang baru tumbuh itu jadi menonjol keluar, jadi kelihatan agak runcing dadanya) terdapat gundukan kecil imut nan segar. Eh, ternyata dia mulai sadar dan menghentikan ciumannya.

“Jangan dimasukkin dong tangannya,” kata dia.
Wah, tampaknya dia belum berani.
“Maaf deh.. aku terlalu nafsu,” kataku.
“Eh, udah sore nih, kamu aku anter pulang dulu ya,” kataku.
Anak SMP, kalau belum pulang sampai sore nanti dicariin, kan gawat kalau ibunya sampai tahu dia di kamarku. Akhirnya hari pertama dia di rumahku diakhiri dengan belajar ciuman.

Besok-besoknya dia tidak pernah bisa main ke rumahku. Soalnya ibunya menjemput terus. Nah, seminggu setelah dia main ke rumahku, akhirnya dia mau lagi diajak ke rumahku. Pas pulang sekolah aku ajak masuk lagi ke kamarku.
“Gimana sayang? masih mau terusin pelajaran ciuman kita minggu kemaren?” tanyaku.
Dia tersenyum.
“Mau dong.. yang pakai masukin lidah ya..” kata Ima.
“OK deh..” jawabku.

Dan mulailah kami ber-French kissing. Kami berciuman beberapa menit. Tapi aku kepikiran lagi sama dada dia. Karena saking nafsunya aku ingin sekali merasakan dada cewekku ini. Aku mencoba minta ke Ima. “Ma.. aku pengen liat.. liat dada kamu boleh nggak..? Entar enak deh, bisa lebih enak dari pada ciuman,” kataku. Dia diam saja sambil menatap ke arahku. Akhirnya dia mau juga setelah kubujuk. Dia aku suruh duduk di tempat tidurku. “Kamu tenang aja ya..” dia mengangguk. Aku perlahan-lahan membuka baju kemeja sekolahnya, satu per satu kancingnya kubuka. Dia menatapku dengan perasaan yang tegang. “Rilex aja lagi.. jangan tegang gitu.. ga sakit kok,” kataku. Akhirnya dia agak tenang.

Begitu kebuka semua, wah, ternyata masih ada kaus dalam yang menghalangi buah dada mininya itu. “Aku buka semua ya..” kataku. Dia mengangkat tangannya ke atas, lalu kubuka singletnya.Wow.. ternyata indah sekali man..! Kulitnya yang putih mulus, masih halus sekali, buah dadanya yang baru muncul itu menampakkan suatu kesan yang amat indah, putingnya berwarna pink itu, membuat lidahku ingin mengulumnya. Dengan perlahan kusentuhkan lidahku ke putingnya yang berwarna pink itu. (PS: Kalau mau mencoba sama anak yang baru tumbuh buah dadanya, hati-hati, soalnya daerah itu masih sensitif sekali. Kalau kesentuh keras sedikit saja, terasa sakit sekali).

Lalu kujilati dan tanganku mencoba menyentuh puting yang satu laginya. Dia memejamkan mata ketika aku menjilati putingnya, hanya tertinggal rok biru tua khas anak SMP, seragamnya. Dia merem ketika aku menjilat, menghisap, menyentuh, meraba buah dada imutnya itu, dan dia mulai mendesah kenikmatan, “Ssshhssh.. mm..” desahnya, aku semakin bernafsu mendengarnya , sehingga aku makin lancar memainkan dadanya itu. Aku jilati bergantian kanan dan kiri, dan aku juga menjilati perutnya dan pusarnya. Sedang menjilati tubuhnya itu, eh, timbul lagi benak nakal. Bentuk vaginanya gimana ya? aku jadi penasaran gitu. Aku masukkan tanganku ke dalam roknya. Kuusap-usap CD-nya yang melapisi vagina imut-imut milik seorang anak kelas 2 SMP yang manis itu.

 

“Ima.. kamu mau tidak membuka rok kamu..?” tanyaku.
“Mau kan sayang..?” tanyaku lagi.
“Tapi tidak apa-apa kan?” tanya Ima.
“Nggak kok..” kataku.
Dia kusuruh tiduran. Aku membuka roknya, aku peloroti roknya, dia tinggal memakai celana dalamnya yang berwarna pink (lucu deh, ada gambar Hello Kitty-nya), dan akhirnya aku peloroti CD-nya. Terlihatlah sekujur tubuh telanjang seorang anak SMP yang membuatku ingin menidurinya. Terlihat vagina yang masih mulus, belum ada bulunya dan bibir vaginanya yang mulus juga, membuat aku semakin bernafsu. Aku jilati vaginanya, dianya kegelian, sehingga badannya bergoyang ketika aku jilati bagian dalam vaginanya.

Tapi lama-lama kupikir, aku jahat sekali, nih anak kan cewekku, masa aku tega sih. Ya sudah, aku selesai saja. Kalau aku sampai ML, berarti aku menghancurkan masa depan pacarku sendiri. Aku terus menjilati vaginanya, dan aku terus menjilati bagian klitorisnya sampai dia bergoyang-goyang. Akhirnya dia mengalami orgasme, “Aahh.. aku lemes..” Akhirnya aku sudahi jilati vaginanya dan kucium pipinya.

“Gimana enak kan..?” tanyaku.
“Iya..”
“Tidak apa-apa khan?” kataku.
“Udah sore tuh kamu mau pulang..?” tanya aku.
“Iya deh, tapi kapan-kapan lagi ya..” katanya.
“Iya deh sayangku,” kataku sambil kucium keningnya.

Yah begitulah ceritanya, aku tidak tega untuk merenggut keperawanan cewekku sendiri. Aku sama Niajalan sampai dua bulan saja, karena bosan. Aku tidak pernah lebih jauh lagi sama dia dan aku sudah berjanji tidak mau ML sama dia. END

Category: ABG Tags: , , , , ,
VIP579 SLOT258 SLOT161 FASTBET99 STARBET99 HOKIBET99 NEXIABET