Cerita Sex Kota Bercinta

Video Rate:
0 / 5 ( 0votes )
131 views

Singkat cerita setelah 3 hari masa orientasi selesai, dikampus belum ada kegiatan dan aku putuskan untuk lebih mengenal Madiun. Amanda hampir selalu menemaniku walau gak pernah berangkat bareng dari rumah alias ketemu di jalan walau rumahnya disebelah kostku. Satu minggu berlalu akupu
n semakin akrab dengan Amanda yang bertubuh bohay, sensual, berkulit putih dan yang pasti berwajah cantik… mantap banget toketnya kaya Fivey. Saat itu aku mengajak Amanda pergi ke Telaga Ngebel, menikmati alam dan buah duriannya. Seminggu aku rasa cukup untuk PDKT dan aku putuskan untuk menembaknya…
“Mand….walau baru kenal, aku nyaman didekatmu dan kalau boleh aku ingin selalu didekatmu untuk lebih mengenalmu….maukah
kamu menjadi pacarku???? Tanyaku ungkapkan rasa hati
Amanda sangat terkejut mendengar ucapanku bahkan sampai tersedak durian “apa…..kamu bercanda kan, kita kan baru kenal?? Jawabnya balik bertanya.
“justru itu…dengan pacarn kita bisa lebih saling mengenal” jawabku coba meyakinkannya.
Wajah Amanda mendadak menunduk dan dengan sedikit menghela nafas dia menjawab “maaf Dith….aku sudah bertunangan…. sambil menunjukan cincin yang ada di jari manisnya.
“ooo…udah tunangan ya? Kok kamu gak pernah cerita?? Aku pikir dengan kamu selalu menemaniku begini….kamu nyaman ama ak
u” jawabku dengan nada kecewa.
“mungkin kalau kamu kenal aku dari 2 bulan yang lalu, aku bisa menerimamu….sebenarnya hati kecilku juga mengiyakan….kita temenan aja ya? Jawabnya
“maksudmu…sebenarnya kamu mau….
“udah sore, ayo pulang yuk???!!! Ajakanya memotong kata2ku
Kami pulang dengan tak banyak bicara, bahkan terkesan kaku dan membeku tidak sehangat waktu kami berangkat.

“Kring….kriiing…kriiing…” Hpku berbunyi, ternyata telpon dari Amanda tapi gak aku terima bahkan SMS juga sengaja gak aku bales. Jam sudah menunjukan angka 11 malam, aku berniat ke kamar mandi baru kemudian melanjutkan tidur lagi. Tapi aku sangat terkejut saat mendapati seorang wanita setengah telanjang berada dikamar mandi dengan pintu terbuka. Kami saling menatap tak berkedip,
tanpa kusadari kemaluanku bergerak2 dibalik sarungku tanpa CD. Perlahan dia beranjak dari duduknya dan melangkah pergi… “Maaf…aku takut sendirian, makanya gak aku tutup….kamu Adith kan????
Aku bengong tak menjawab pertanyaanya….dan dia berlalu dengan cepatnya!!!!!

Semaleman aku dibuat penasaran, siapa dia? Pak BURHAN kan duda???? Pertanyaan itu memenuhi kepalaku, ditambah lagi melihat tubuh setengah telanjang dengan wajah santainya….pahanya, bodinya da
n memeknya (walau gak jelas).
Keesokan harinya aku di panggil pak BURHAN untuk dikenalkan dengan adik terakhirnya, namanya Verika tapi dia sudah 7tahun tinggal di Samarinda ikut kakaknya yang pertama. “ooyaa….kalau gak masuk kuliah, anterin Verika ke Sarangan ya? Pinta pak BURHAN.
“iya pak… aku langsung mengiyakan permintaanya walau sebenarnya ini hari pertama masuk.
Satu jam kemudian aku dan Verika berangkat dari rumah,… “Mand…Amanda ayo ikut ke Sarangan…temani aku” teriak Verika dari dalam mobil.
Akhirnya Amanda ikutan masuk mobil dan kamipun berangkat. “maaf ya Ver….yang semalem, aku gak sengaja…. kataku membuka obrolan.
“iya gak apa, lagian salahku juga gak menutup pintu….jawab Verika
Agak bingung Amanda bertanya “
kalian ngomong apasih??
“ahh…itu lho Mand, dari kecil aku kan takut gelap dan sendirian diruangan jadi aku kencing gak nutup pintu…..gak sengaja Adith juga mau ke toilet…jadi ya,,,,,
“ngintip kamu ya???? Celetuk Amanda memotong
“gak ngintip, tapi emang udah kelihatan kali….tanya aja Adith….jawab Verika seenaknya.
Aku lihat dari kaca wajah Amanda mendadak berubah, seperti ekspresi orang cemburu.
Sesampainya di Sarangan, kondisinya tidak berubah teutama aku dan Amanda, kami gengsi menyapa duluan. Akupun lebih dekat dengan Verika, bahkan dengan cuek Verika menyuapin aku makan… wajah Ama
nda memerah menahan cemburu, aku tahu itu. Aku sengaja semakin bersikap mesra pada Verika….bahkan terang-terangan mengajak Verika jalan….
“Ver…ntar malem temani aku ya??? Pintaku
Kemana, berdua aja? Jawab Verika seperti sengaja membantu aku membakar hati Amanda
“ke Fire Club??? filmbokepjepang.com Jawabku agak ragu, karena saat itu aku belum tahu pasti Fire itu Diskotik atau apa…
“asyik tuh, lama banget aku gak pernah gituan…. jawab Verika
Dan benar saja, malam itu kami minum-minum sampai mabuk…dan pulang dengan berjalan gontai saling berpelukan. Samar2 kulihat ada bayangan Verika sedang mengamati kami dari balik kor
den jendela kamarnya. Aku makin erat melingkarkan tangan ke pinggang Verika dan terus melangkah menuju kamarku….aku udah mabuk, yang ada di otakku hanya tidur bersama Verika…tanpa berpikir salah benar atau takut ketahuan pak Burhan. Sengaja aku nyalakan lampu kamar, agar Amanda bisa melihat bayangan kami dari balik korden. Jujur aku juga sangat heran dengan Verika yang gampangan dan seperti terbiasa…..
“ah…masa bodoh….yang penting happy….pikirku dengan penuh nafsu….
Aku lingkarkan tanganku di pinggangnya sambil menciumi lehernya, dadanya yang masih terbungkus tangtop dan menggigit2 lehernya…..
AAAAaaaaaaaggggggggghhhhhhhh…..Verika mendesah panjang
Diapun membalas dengan ciuman bertubi di leherku dengan tangan mengelu-elus perutku….
HHhhmmmmmmmm…..geli banget Ver, enaaaakkkk………bisikku ke telinganya.
Kami saling
melucuti pakaian, dari baju hingga celana dan akhirnya kami bugil…. dengan cepat desambarnya kemaluanku dengan tangan kananya dan mulai mengulum, menjilat, menggelitik dan mengocok kemaluanku dengan mulutnya.
Ooohhhh….aaahhhh….uuuhhhhh…..aku mendesah tak tentu menikmati perlakuannya.
Aku juga tak mau kalah, aku remas kedua toketnya dengan kedua tanganku, sambil menghisap putingnya… kami mabuk alkohol dan mabuk birahi. Aku buka jendela kamarku dengan niat agar Amanda lebih jelas melihat kami bergumul melepaskan satu-persatu pakaian kami, hingga tidak tersisa…. “aku karaoke ya? Kata Verika sambil menyambar kemaluanku dengan kasar, seakan tak sabar menikmatinya. Dan benar saja, kemaluanku diposisikan seperti layaknya mikrofon….sambil dia menyanyikan lagu wajib ML….aaaahhhh…..hheeeemmmmm… emuach…. mmmmmm…. dengan iringan suara becek dari mulutnya. OOOouuuuuuhhhhgggg…nikmat banget Ver, aku tak tahaaannn geliiiiiiiiiiii…..
aku jambak rambut Verika dan memaksanya untuk berdiri….
kami berciuman, dengan bibir saling menghisap dan lidah memilin….Crub…cruuuubb….. suara sedotan kami mengusik keheningan malam. Aku remas kedua toge Verika yang keras dan bulat…..Uuuuuuhhhh
hh…..desahnya.
aku cium dan gigit lehernya, sambil terus meremas togenya dengan penuh nafsu dan gemes….
terus….emuach….emuaaaaaccchh…..emuaaacccchhh ….menyusuri perutnya….hingga sampai ke kemaluan Verika yang sudah becek….aku semakin liar, seakan alkohol dalam tubuhku membakar birahiku….dengan penuh semangat dan tanpa jijik, aku masukan lidahku kedalam Kemaluannya, meliuk, menari dan menggelitik klitorisnya….layaknya sebuah tombool sekali sentuh klitoris itu langsung memaksa tubuhnya bergerak mengejang dengan desahan yang semakin hot dan panjang…..aaaaaaaaaaaaaaaaahhhhhhhhhhhhh…….. ..aaaaaaaaaaaahhhh
dengan dua buah jari aku langsung mengocok Kemaluannya dengan cepat….cepaaaattttt…. teruuuuuussssss…..tanpa ampun
hingga bibirku tersemprot oleh letupan orgasmenya…..

AAAAaAaaaaahhhh….dia menjepit wajahku dengan kedua pahanya….
Diapun mengambil posisi nungging dan berpegangan dijendela….. “Dith…masukin aja, aku gak tahan lagi….. iiiiyyyyyyaaaa….aaaahhhhh Ver…..aku masukin” jawabku
ZLEB….ZLEEBB…ZLEEEEBBBBB…..ZLLEEEE….EEEEEB BBBBB……
Aku langsung masukkan semua kemaluanku dengan hentakan keras dan langsung menggoyangnya….seketika itu tubuhnya melomjak-lonjak mengikuti irama goyanganku….
OOOOOOHHHHH…..NNIIIKKMMMMAAAATTTTT…..desahnya sambil memegangi togenya yang bergerak liar seperti bola bowling….
….uuuuuhhhh Diiiiiittthhhh….
aku keluar lagi…..lagiiiii….mungkin karenaa kemaluanku yang gede menyumpal dan menyentuh penuh dinding Kemaluannya dia jadi mudah orgasme….kurasakan semprotanya sampai 8 kali….
Aku angkat sebelah kakinya dan mengoyangnya ladi dan lagi….plak…plakk…plaaaakkkk…. suara pantatnya semakin membuat aku bersemangat…..
Dengan hanya bertumpu dengan satu kaki…tubuhnya semakin bergerak tak tentu….goyah dan payah menyangga be
sarnya nikmat yang diterima… hingga tubuhnya pun terjatuh ke lantai….
Ampun dith….jangan cepat-cepat…..aku gak kuat…..sambil merangkak….
Tanpa ampun aku menusuk Kemaluannya dari belakang ZLEEEEEEEEEEBBBBBBBBBB…..
Aku goyang lagi dan lagi….sambil menjambak rambutnya biar tidak melepaskan kemaluanku dari Kemaluannya….. sekitar 10menit kemudian tubuhnya mengejang tanpa kendali….. aaahhhh….aahhhh,…..uuuuhhhh…..oooooooooooohh hhhhh…..jeritanya disertai semprotan orgasme yang ketiga. Aaaaddduuuhhhh….Dith….kok kamu belum keluar juga sih….rengeknya…. “sebentar lagi Ver….kamu aja yang terlalu cepat” jawabku sambil menggendong tubuhnya ke kasur. Aku terlentangkan tubuhnya dan menarik kedua kakinya keatas….kearah dadaku…..ZLEEEBBB….ZLEEEE……EEBBBBBBBBBB…
Aku goyang lagi dan lagi….plak….plak….plaaaaaaaaaaaaaakkkkkkk… …pantatnya tertabrak pahaku. Dengan berpegang pada togenya aku semakin menggenjot goyanganku….
Aaahhhh….aaahhhhh ampuuun dith….d*ncok kemaluanmu Dith….enak banget….aku gak kuat…. cepetan keluarin
…. alkoholnya bicara tak tentu….mencoba melepaskan kemaluanku. javcici.com Aku angkat pantatnya keatas dan memeganginya dengan kuat….hingga hanya menyisakan kepala dan pundaknya di kasur… jepitan pantatnya sangat nikmat….AAAAAaaaahhhh….. sebentar lagi Ver…..aku hampiiiiirrr……CROT….CROOOOTTTT…..CROOOOOTT TTT….. belum selesai aku ngomong, spermaku menyemprot deras kedalam Kemaluannya….
Akupun menjatuhkan diri diatas tubuhnya…brruuuughhh…
Aduuu…uuuhhh…… kenapa kamu keluarin didalam??? Aku pengen melumatnya…..
Akupun membalikan badan “tuh masih ada sisanya…..
Verika dengan
ganasnya menjilat dan menyedot sperma yang tumpah ke sprei dan kemudian mengulum kemaluanku sampai-sampai tak ada sedikitpun sperma yang tersisa di kemaluanku.
Uuuuuhhhhh….nikmat ba
get Ver…hisapan kamu mantap!!! Pujiku sambil membelai rambutnya. “Heeemmmmmmm…..kemaluan kamu juga nikmaaaatttt….tubuhku sampai mengejang tau….nih memekku terasa ngilu….kesemutan gimana gitu….jawabnya. akhirnya kamipun terlelap ….. pagi harinya akupun buru-buru bangun dan siap2 ke kampus, aku lihat Verika masih tertidur dengan lelap dan aku tak tega membangunkanya.
Siang harinya, Amanda menemuiku di kantin kampus dengan ekspresi wajah cemburu, marah, sebel….pokonya campur aduk dech.
“semaleman ML pasti kecapean ya??? Sampai mata merah gitu….Verika mana, masih kamu umpetin dalam ka
mar? Tanya Amanda bertubi-tubi, tapi aku diamkan aja tanpa jawaban…. malah gak jawab, kenapa sih harus dengan Verika??? Emang gak ada cewek lain??? Dia itu cewek gak bener, lihat kan kami sebaya…. tapi Verika tante aku, aku gak mengakuinya….dia anak haram. Tanpa menjawab akupun meninggalkanya dan menuju parkiran….dan sesuai harapan Amanda mengejar aku dan ikut masuk kedalam mobil. Kenapa ikut??? Tanyaku
“ayo cari tempat yang enak buat ngobrol…. ajaknya Amanda.
Akupun melaju mengikuti jalan yang diarahkan Amanda…..hingga kami sampai ke Dungus. Kami berhenti ditengah hutan….dan mengobrol panjang lebar, hingga….
“Verika tau banget Kamu Tipe Cowok Impianku Dith, makanya dia ingin merebutmu dariku…. kata Amanda mengejutkan aku.
“maksudmu…
.. belum selesai bertanya Dia langsung menciumku dengan penuh mesra….
EMUAACH…..
Berikan aku lebih dari apa yang kamu berikan pada Verika” bisiknya dengan nafas yang mulai tak tentu. Akupun langsung mengajaknya ke kursi belakang dan duduk mengakangi pahanya…. aku cium bibirnya dengan penuh nafsu dan langsung melepaskan satu persatu kancing bajunya yang sudah mulai sesak karena toge yang perlahan membengkak.
“kamu ingin Lebih nikmat kan??? Bisikku sambil melumat daun telinganya.
“heem…. jawabnya singkat
Tapi ada syaratnya Mand,… terserah aja Dith, dari semalem aku sudah horny banget kamu panas-panasin…..
Akupu
n mengikat keatas dua tangan Amanda “kok diikat gini, kamu mau apa? Tanya Amanda
“tenang aja…aku akan memberikan kenikmatan yang bebeda….dengan mata tertutup kamu akan mendapatkan Surprise disetiap detiknya….kataku sambil menutup matanya dengan sapu tanganku. Setelah itu akupun melepaskan seluruh baju tanpa sisa…..dan memasukan Cdku ke mulutnya biar dia tidak bersuara keras….. Amanda agak terkejut dan coba berontak…. “maaf Mand aku Cuma gak mau suaramu terdengar orang” kataku menenangkanya.
Aku langsung mencium dan menghisap lehernya Amanda…..cup…cup…cuppp…emuah
Aku mainkan tubuh Amanda sesuka hatiku, aku gigit lehernya sambil meremas toketnya yang seukuran 36B itu dengan keras….tubuh Amanda mulai berontak menerima kegelian dan kenikmatan tanpa bisa membalasnya…. aku hisap puting coklatnya dengan kuat sambil terus meremas yang sebelahnya…. tanpa sepengetahuanya aku ambil “Verbrator” dari dalam laci….
Sesaat kemudian,…. aku nyalakan Verbrator Capsule (VC) dan menempelkanya mengelilingi bibir Kemaluannya…seketika itu kedua kakinya bergerak liar coba mengurangi nikmat yang aku be
ri. Hhmmmmm…..mmmmm….uuummm….eemmmmm….. Amanda hanya bisa bergumam karena mulutnya masih tertutup. Akupun tak henti-hentinya memainkan togenya, menghisapnya dan menggelitiki dengan lidah…. Amanda semakin mengerang, tubuhnya mengejang dan keringat yang bercucuran…. aku masukan VC maju mundur kedalam kemaluannya….aku kocok-kocok….aku putar-putar….. terus dan teruuuusss….
Tubuh Amanda terlihat mulai melemas, desahanya lirih terdengar…. uuuhhmmmmmm…..mmmm………. akupun kasihan melihatnya dan melepaskan sumpalan dimulutnya….
“AAAA

aaaaaagggghhhhh……jahat kamu Dith, kenapa kamu lakuin ini….. kata Amanda dengan nafas terengah-engah. “maaf Yank….tapi dengan begitu nikmatnya utuh kan??? Kataku….
“iyaa….yaaa…tapi seluruh tubuhku seperti terbang Dith….cepat masukin, sekarang juga….. Amanda merengek manja….
Aku arahkan ujung kemaluanku ke arah Kemaluannya, menggesek-gesekan ke Kemaluannya dan sedikit demi sedikit masuk….masuuukkkk….maju-mundur…..lebih dalam…..dan dalaaammm. ZLEEEEBBBBB…..aaaaaahhhhhhhhhhhhhhhh……Amanda meendesah panjang seiring tusukan kemaluanku kedalam kemaluannya yang sudah sangat amat becek, karena 2 kali nyemprot…..
“Dithh….sssaaaa…..ssaaaakiiiiiiiiiiitttttttttt t….pelan….peelllllaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaannnnn … OOOOOOoouuuuuggggghhhh….. UUUuuuuuhhhhhhhhheeemmmmm…. Desahan panjangnya menjadi tanda kemaluanku telah mengoyak selaput dara Amanda…..
“masa sih…masih perawan???? Aku terkejut dan tak percaya melihat itu, tapi emang kenyataanya begitu….gu
mamku dalam hati.
Aku semakin menggenjot gerakanku….SLUP….SLUUUPPP….SLUUUUUUPPPP…..
“Dith lepasin tanganku dong….sakit nich… Amanda memohon dengan mata terpejam, menhahan kenikmatan yang menumpuk di Kemaluannya…. akhirnya aku melepaskan ikatanya, tangan itupun langsung menjambak rambutku dengan kuat…. “Dith….aku mau nyemprot nich….. kata Aman
da.
“tunggu bentar yaaa….kita semprotin bareng-bareng……jawabku sambil mempercepat laju kemaluanku……. AAAAAAAaaaaaaaahhhhhhhh…….aaaaaaaaaaaaggggghhh hhh….. satu…….duuuaaaaaaa……tiiiii…..gggaaaaaaaa aaaaaa…….CROT….CROOOOOTTTTTT…… kami saling menyemprot dan berpelukan dengan erat…..tubuh kami lemas tanpa daya…..
Setelah beberapa saat mengumpulkan sisa-sisa tenaga yang ada, kami merapikan pakaian kami dan pulang….. kejadian ini menjadi awal yang indah untuk “petualangan-baruku” di Kota Gadis….hampir setiap malam dan sepulang kuliah kami bersama berbagi nikmat dan syahwat. Hingga 2 bulan kemudian, karena Amanda akan dinikahkan dengan pilihan orangtuanya… akupun mundur teratur dan memutuskan untuk pindah kost……

Category: NGENTOT Tags: , , , , ,
VIP579 SLOT258 SLOT161 FASTBET99 STARBET99 HOKIBET99 NEXIABET