Disaat ini aku terkenang lagi dengan Cerita dan kisah sex aku yang mana sulit untuk aku lupakan bahkan teramat sulit.Kehidupanku memang selalu dikelilingi oleh nafsu dan nafsu mungkin ini yang dinamakan sudah kodrat karena hidupku senantiasa berlabuh dari satu wanita ke wanita lain. Dan dari satu vagina ke vagina lain yang kerjanya hanya mengumbar nafsu birahi yang bersarang dan berakar dialam khayal serta sadarku nah kali ini pun aku coba kisahkan tentang perjalanan kisah seks aku yang kali ini aku ambil thema dengan judul VAGINA CI DONNA . Ratna yang saat ini sedang menempuh kuliah di salah satu universitas swasta di kota Banjarmasin tinggal bersama ci donna yang menyewakan salah satu dari dua kamarnya yang kosong kepada Ratna Penampilan ci donna berbeda sekali dengan Ratna di usianya yang hampir dua puluh sembilan ci Donna boleh dibilang sangat pandai merawat tubuhnya kulit putih halus dengan ukuran toket sedang tiga empat Parasnya cantik rambut panjang bergelombang.
Rupanya ci Donna yang sudah lama tidak merasakan belaian pria menyimpan lebih tepatnya menimbun libido yang secara perlahan lahan telah menggerogoti moralnya walaupun belum sampai mengenai akal sehatnya Selama ditinggalkan kekasihnya sejak 7 tahun yang lalu ia sering merasa kesepian tak jarang ia berusaha memuaskan dirinya sendiri dengan berbagai peralatan dan VCD yang disewanya dibeli melalui pembantunya karena ia sendiri sebenarnya malu kalau harus terang terangan membeli atau menyewa benda benda seperti itu. Demikian pula untuk bermain dengan pria yang tidak dikenal ci donna menganggap mereka tidak bersih sehingga ia takut untuk berhubungan badan dengan mereka Namun demikian ini tidak mengurangi fantasi ci donna dalam membayangkan bentuk seks yang diinginkannya Bahkan sejak dua tahun yang lalu ia juga mulai tertarik untuk melakukan hubungan seks dengan sesamanya Ini dapat dilihat dari reaksinya terhadap Ratna sehari hari tak jarang ia menelan air ludah dan menjilati kedua bibirnya apabila melihat Ratna mengenakan kaos ketat apabila ia ke kampus Padahal bentuk tubuh Ratna begitu biasa apalagi apabila dibandingkan dengan dirinya sendiri yg jauh lebih seksi.
Apa yang dilihat pada diri Ratna adalah dirinya sendiri 10 tahun silam ketika ia masih berada di awal awal usia dua puluh tahun alim dan rajin namun begitu naif ci donna sendiri bertekad untuk memberinya pelajaran suatu saat Namun sesudah agak lama. tinggal bersama Ratna barulah ci donna mengetahui bahwa ia sudah tidak perawan lagi ketika ia masih SMP dulu pacarnya sendiri memperkosanya dan sejak saat itu Ratna begitu minder dan seringkali menhindar dari pergaulan sekitarnya hingga saat ia kuliah ci donna mengetahui hal ini dari Ratna sendiri yang memandang ci donna sebagai wanita yang sabar bijaksana dan dewasa. Pucuk dicinta ulam tiba seminggu yang lalu adik ci Donna yang laki laki tiba dan hendak menginap untuk satu bulan karena suatu urusan Sekali tepuk sepuluh lalat inilah yang ada dalam pikiran ci Donna melihat adiknya sendiri dan Ratna. Suatu sore sejak empat hari kedatangan adiknya ci donna sudah mempersiapkan rencana yang baik pertama adiknya kemudian Ratna Biasanya Ratna tiba di kos pukul 19 50 dan ia hendak memulai rencananya itu pukul 18 41 dengan melakukan pemanasan terhadap adiknya Pukul 18:30 donna memanggil adiknya untuk masuk ke kamarnya Tanpa berprasangka apa apa adiknya masuk ke kamarnya Dilihatnya ci donna yang mengenakan celana pendek jins ketat dan kaos tanpa lengan yang ketat pula ia sedang menghadap ke cermin dan mengikat rambutnya yang bergelombang halus itu. Melihat bayangan adiknya di cermin ci donna tersenyum dan berkata Masuk saja cici cuman sebentar koq Diam diam adiknya memperhatikan cicinya dan berpikir Cantik juga walaupun sudah kepala tiga Badannya juga begitu padat dan seksi Ci Donna yang mengerti bahwa dirinya sedang diperhatikan adiknya sendiri hanya tersenyum simpul tiba tiba ia berdiri mendekati adiknya dan menggandeng tangannya Adiknya kaget sekali namun ia tidak berkata apa apa Ci Donna membimbing adiknya menuju sebuah pintu sambil sesekali melirik ke belakang dan tersenyum simpul ke arah adiknya.
Rupanya ci Donna yang sudah lama tidak merasakan belaian pria menyimpan lebih tepatnya menimbun libido yang secara perlahan lahan telah menggerogoti moralnya walaupun belum sampai mengenai akal sehatnya Selama ditinggalkan kekasihnya sejak 7 tahun yang lalu ia sering merasa kesepian tak jarang ia berusaha memuaskan dirinya sendiri dengan berbagai peralatan dan VCD yang disewanya dibeli melalui pembantunya karena ia sendiri sebenarnya malu kalau harus terang terangan membeli atau menyewa benda benda seperti itu. Demikian pula untuk bermain dengan pria yang tidak dikenal ci donna menganggap mereka tidak bersih sehingga ia takut untuk berhubungan badan dengan mereka Namun demikian ini tidak mengurangi fantasi ci donna dalam membayangkan bentuk seks yang diinginkannya Bahkan sejak dua tahun yang lalu ia juga mulai tertarik untuk melakukan hubungan seks dengan sesamanya Ini dapat dilihat dari reaksinya terhadap Ratna sehari hari tak jarang ia menelan air ludah dan menjilati kedua bibirnya apabila melihat Ratna mengenakan kaos ketat apabila ia ke kampus Padahal bentuk tubuh Ratna begitu biasa apalagi apabila dibandingkan dengan dirinya sendiri yg jauh lebih seksi.
Apa yang dilihat pada diri Ratna adalah dirinya sendiri 10 tahun silam ketika ia masih berada di awal awal usia dua puluh tahun alim dan rajin namun begitu naif ci donna sendiri bertekad untuk memberinya pelajaran suatu saat Namun sesudah agak lama. tinggal bersama Ratna barulah ci donna mengetahui bahwa ia sudah tidak perawan lagi ketika ia masih SMP dulu pacarnya sendiri memperkosanya dan sejak saat itu Ratna begitu minder dan seringkali menhindar dari pergaulan sekitarnya hingga saat ia kuliah ci donna mengetahui hal ini dari Ratna sendiri yang memandang ci donna sebagai wanita yang sabar bijaksana dan dewasa. Pucuk dicinta ulam tiba seminggu yang lalu adik ci Donna yang laki laki tiba dan hendak menginap untuk satu bulan karena suatu urusan Sekali tepuk sepuluh lalat inilah yang ada dalam pikiran ci Donna melihat adiknya sendiri dan Ratna. Suatu sore sejak empat hari kedatangan adiknya ci donna sudah mempersiapkan rencana yang baik pertama adiknya kemudian Ratna Biasanya Ratna tiba di kos pukul 19 50 dan ia hendak memulai rencananya itu pukul 18 41 dengan melakukan pemanasan terhadap adiknya Pukul 18:30 donna memanggil adiknya untuk masuk ke kamarnya Tanpa berprasangka apa apa adiknya masuk ke kamarnya Dilihatnya ci donna yang mengenakan celana pendek jins ketat dan kaos tanpa lengan yang ketat pula ia sedang menghadap ke cermin dan mengikat rambutnya yang bergelombang halus itu. Melihat bayangan adiknya di cermin ci donna tersenyum dan berkata Masuk saja cici cuman sebentar koq Diam diam adiknya memperhatikan cicinya dan berpikir Cantik juga walaupun sudah kepala tiga Badannya juga begitu padat dan seksi Ci Donna yang mengerti bahwa dirinya sedang diperhatikan adiknya sendiri hanya tersenyum simpul tiba tiba ia berdiri mendekati adiknya dan menggandeng tangannya Adiknya kaget sekali namun ia tidak berkata apa apa Ci Donna membimbing adiknya menuju sebuah pintu sambil sesekali melirik ke belakang dan tersenyum simpul ke arah adiknya.
Ci Donna membuka pintu kamar tersebut dan menyalakan lampunya Ternyata apa yang dilihat adiknya adalah sesuatu yang menakjubkan namun juga membuatnya sedikit shock sebuah kamar yang cukup luas dengan seluruh dinding ditutupi bahan kedap suara berwarna pink Ranjang yang terletak di tengah ruangan sebuah TV lengkap dengan stereo setnya yang mewah juga dua teve hitam putih kecil yang menampakkan situasi di ruang tamu kamar Ratna dan kamarnya sendiri. Namun yang membuatnya begitu kaget dan sedikit takut adalah koleksi VCD Video dan DVD Porno yang berserakan di lantai Berbagai alat bantu seksual dan sebuah manekin lengkap dengan penis palsunya segala Tahulah ia apa yang diinginkan dari cicinya tanpa disadarinya Ci Donna sudah mengunci pintu kamar dan mulai melepaskan pakaiannya satu persatu Namun ia berhenti sampai pakaian dalam saja Jadilah Ci Donna hanya mengenakan bra dan celana dalam warna hitam ia berdiri begitu seksi dan menggoda dengan rambutnya terikat untuk memudahkannya saat permainan nanti begitulah yang ada di pikiran Ci Donna Sudahlah kamu menurut saja toh kamu disini hanya sebulan Masa kamu tidak kasihan sama cici yg sudah lama tidak merasakan hangatnya tubuh pria. Adiknya masih ragu Ci Donna tahu ini dan tanpa membuang banyak waktu ia segera maju ke depan membuka celana pendek adiknya dengan mudah entah bagaimana adiknya tidak mampu melawan cicinya sendiri Mulailah ia mengoral batang kemaluan adiknya itu ci donna mempercepat gerakan mengocoknya dengan tangan kanan dia menengadah dan menatap wajah adiknya dengan tatapan tajam penuh birahi ia mendesis sambil berkata Sss awas kalau kamu berani keluar sebelum aku Lebih baik kamu cari kos lain saja meskipun kamu adikku. Sesudah berkata demikian ci Donna memasukkan seluruh batang kemaluan adiknya ke dalam mulutnya Ia menggerakkan kepalanya maju mundur membuat batang kemaluan adiknya keluar masuk dengan sangat cepat.Adik ci Donna hanya dapat mengerang nikmat mendapat perlakuan seperti itu dari cicinya yang ternyata sangat berpengalaman dalam hal memuaskan pasangan mainnya ia berusaha sekuat tenaga untuk tidak mengecewakan cicinya
Di tengah tengah permainan ci Donna melepaskan branya dengan tangan kirinya yang masih bebas Diliriknya teve hitam putih yg secara rahasia memonitor kamar Ratna Ternyata ia baru saja datang dan waktu menunjukan pukul 18:55 Tepatlah perhitungannya adiknya yang nafsunya sedang menanjak pasti akan mau diajaknya berkompromi.Ci Donna menghentikan oralnya dan tahulah ia bahwa adiknya agak kecewa Tunggu sebentar aku ada tugas buat kamu bawalah Ratna ke kamar ini Adiknya mengerti apa yang diinginkan ci Donna Sementara adiknya pergi memanggil Ratna ia segera mematikan monitornyamelepas celana dalamnya yang sedikit basah dan bersembunyi di sebelah pintu Begitu adiknya masuk bersama Ratna ia segera mengunci kamarnya lagi dan mendorong Ratna hingga jatuh ke ranjang Ratna yang bertubuh kurus dan lelah sehabis kuliah tidak dapat memberikan perlawanan yang berarti terhadap perlakuan Ci Donna yang begitu tiba tiba tersebut Ci Donna melucuti kaos ketat yang dikenakan Ratna dengan buas. Kyaa Ratna menjerit namun percuma karena ruangan tersebut kedap suara Adik Ci Donna hanya diam saja karena shock melihat keganasan cicinya apalagi dengan sesama jenis Ci Donna telah sampai pada branya Dengan kasar ia merenggut bra Ratna dan melemparkannya ke lantai Ci Donna melihat sepasang toket Ratna yang kecil Seharusnya kamu tidak usah pakai bra sama sekali Toh tidak memberi perbedaan yang berarti Ci Donna melanjutkan dengan melepas kancing celana jins Ratna dan membuka ritsluitngnya dan melepaskannya.
Pahamu putih dan mulus juga yah Terakhir Ci Donna menurunkan celana dalam Ratna Ratna tak dapat berbuat apa apa terhadap Ci Donna yang terus menggerayangi tubuhnya dan sesekali menciuminya Tiba tiba Ci Donna berdiri dan berjalan menuju lemari Diambilnya sebuah penis palsu dildo dan semacam lotion Ia mengolesi dildonya dengan lotion tersebut dan memberikannya kepada adiknya.Kamu pakai juga Aku tidak mau dia berteriak-teriak kesakitan Adik Ci Donna menurut ia melepas seluruh pakaiannya dan mulai mengolesi batang kemaluannya dengan lotion yang diberikan cicinya. Jangan ci saya takut Ratna yang sudah lemas berkata dengan penuh kekuatiran melihat ci Donna mengenakan penis palsu atau dildo bergerigi dengan ukuran yang cukup mengerikan seperti mengenakan celana dalam Cerita Sex Indonesia Ci Donna dengan cepat bergerak ke arah Ratna Diam Mana lotionnya Sesudah mendapatkan lotion ia mulai mengolesi dinding vagina Ratna sambil berkata Kamu jangan takut percaya sama cici saja Sesudah itu ia membalikkan tubuh Ratna dan melumasi lubang pantatnya pula. Ayo kamu lubang yang satunya ci Donna memerintahkan adiknya untuk mengentot Ratna yang malang di lubang anusnya Adiknya menurut ia berpindah duduk di atas ranjang Ci Donna memapah tubuh Ratna dengan lembut dan menempatkannya di atas adiknya Ratna yang tidak berdaya hanya dapat memandang sorot mata penuh nafsu ci Donna yang sedari tadi sibuk mengatur posisi dan membantu adiknya memasukkan batang kemaluannya ke dalam lubang anus Ratna Bles Batang kemaluan adik ci Donna akhirnya berhasil masuk ke dalam anus Ratna yang sudah tidak keruan bentuknya karena sedari tadi diobok obok oleh ci Donna.
Rasa sakit bercampur nikmat membuat Ratna membelalakkan matanya ia membuka mulutnya dan merintih Aaa Ci Donna membaringkan Ratna dari posisi terduduk menjadi terlentang dengan adiknya di bawahnya dan batang kemaluannya yang sudah menancap ke dalam lubang anus Ratna Ratna aku yakin kamu akan menyukai ini dan pasti ketagihan sesudah ini Ci Donna memasukkan dildo nya ke dalam lubang kemaluan Ratna. Ratna yang berada di tengah dengan keadaan tak berdaya berusaha menahan nikmat bercampur nyeri di lubang kemaluan yang sudah dihujami dildo dari ci Donna serta batang kemaluan adik ci Donna yang menancap di lubang anusnya Mulailah ranjang bergoyang mulanya perlahan namun semakin lama semakin cepat demikian pula dengan rintihan rintihan Ratna Aaa aa Ratna masih mengenakan kaca mata minusnya ketika permainan ini dimulai. Ci Donna tertawa melihat Ratna berusaha bertahan Jangan ditahan dan jangan dilawan Ratna nikmati saja sayang Perlahan lahan rintihan Ratna mulai berubah menjadi jeritan nikmat penuh birahi Ah ah yess mmhh Cerita Sex Indonesia Kenikmatan disetubuhi di kedua lubangnya secara bersamaan membuat Ratna kehilangan kendali Ratna yang sopan dan alim perlahan larut perlahan berubah menjadi Ratna yang liar sifat liar yang seakan ditularkan dari ci Donna meracuni pikiran Ratna yang semula begitu bersih dan polos Yah teruskan lebih cepat lagi yahhhh.
Ratna menggenggam seprei ranjang dengan sangat kuat keringat meluncur deras dari sekujur tubuhnya membuat kulitnya tampak mengkilat di bawah cahaya lampu Hal ini membuat Ci Donna semakin bernafsu mempercepat gerakan pinggulnya Ratna semakin menikmatinya ia memejamkan matanya sambil memegang rambut ci Donna.Enak sekali Ci aa aku belum pernah uuh senikmat ini Adik Ci Donna menganal lubang pantat Ratna sambil meremas remas kedua toket Ratna dari belakang walaupun ukuran toket Ratna relatif kecil namun ini tidak mengurangi rangsangan demi rangsangan yg diterimanya Auuh ah mulut Ratna menganga dan mengeluarkan teriakan teriakan yg semakin tidak jelas Tubuhnya pun mulai menegang tahulah Ci Donna bahwa anak didiknya saat ini hampir mencapai puncak kenikmatan. Ci Donna mengurangi kecepatan bermainnya dan mengubah gerakan maju mundurnya menjadi gerakan mengaduk dengan menggoyangkan pinggulnya Ratna secara alami mengikuti gerakan Ci Donna dengan menyesuaikan gerakan pinggulnya.Hal ini justru menambah kenikmatan bagi Ratna Sampai akhirnya tubuh Ratna benar benar menegang dan Ratna melepaskan teriakan yang cukup panjang dan memenuhi seluruh Cerita Seks Setengah Baya ruangan kedap suara tersebut Sesudah itu teriakan berhenti dan seluruh ruangan menjadi sepi Ci Donna mencabut dildo dari lubang vagina Ratna ternyata dildo tersebut sudah ditutupi cairan kental dan bahkan saat Ci Donna menariknya keluar ada sebagian dari cairan tersebut menetes dan adapula yang masih merekat antara dinding vagina Ratna dengan dildo Ci Donna Adik Ci Donna juga mencabut dildonya dari lubang anus Ratna dan merebahkan Ratna yang sudah lemas di ranjang Ratna masih memejamkan kedua matanya Ci Donna melepas kacamata Ratna yang masih dikenakannya dan meletakkannya di meja yg terletak di tepi ranjang Lain kali kalau mau main jangan lupa lepas dulu kacamatanya Ci Donna tersenyum dan mencium Ratna kemudian ia melepaskan dildonya dan menggelatakannya begitu saja di lantai Ia memandang adiknya dan berkata Kamu jangan bengong saja kamu masih punya tugas satu lagi Sesudah berkata demikian ia duduk di lantai melebarkan kedua pahanya mengarahkan lubang vaginanya yang sudah basah ke arah adiknya. Kemudian ia menunjuk ke arah vaginanya Ayo gunakan lidahmu Adiknya mengerti apa yg harus dilakukan Ia menjilat jilat lubang kemaluan ci Donna dengan hati hati Keenakan c ci Donna memejamkan matanya nafasnya tak beraturan desahan desahan nikmat meluncur keluar tak terkontrol dari mulutnya Ia menjambak rambut adiknya dan menekan- nekan wajah adiknya itu ke lubang vaginanya Errghh aaghh niikkmmaatt sekkaallii ss Ci Donna benar-benar menikmati setiap hisapan dan jilatan yang diberikan adiknya ke liang kewanitaannya namun di tengah ambang sadar dan tidak Donna ingat bahwa ia tidak ingin mencapai orgasme Cerita Sex remaja dengan cara seperti ini Aah tunggu say bee berhentii duluu mmh sekarang giliran cici ngerjain punya kamuu. Adik Ci Donna menurut dan berhenti Ci Donna bergerak kemudian berjongkok membelakangi adiknya sekarang ia dalam keadaan berjongkok menghadap pantat adiknya Adiknya agak kebingungan dengan tingkah laku cicinya
Ratna menggenggam seprei ranjang dengan sangat kuat keringat meluncur deras dari sekujur tubuhnya membuat kulitnya tampak mengkilat di bawah cahaya lampu Hal ini membuat Ci Donna semakin bernafsu mempercepat gerakan pinggulnya Ratna semakin menikmatinya ia memejamkan matanya sambil memegang rambut ci Donna.Enak sekali Ci aa aku belum pernah uuh senikmat ini Adik Ci Donna menganal lubang pantat Ratna sambil meremas remas kedua toket Ratna dari belakang walaupun ukuran toket Ratna relatif kecil namun ini tidak mengurangi rangsangan demi rangsangan yg diterimanya Auuh ah mulut Ratna menganga dan mengeluarkan teriakan teriakan yg semakin tidak jelas Tubuhnya pun mulai menegang tahulah Ci Donna bahwa anak didiknya saat ini hampir mencapai puncak kenikmatan. Ci Donna mengurangi kecepatan bermainnya dan mengubah gerakan maju mundurnya menjadi gerakan mengaduk dengan menggoyangkan pinggulnya Ratna secara alami mengikuti gerakan Ci Donna dengan menyesuaikan gerakan pinggulnya.Hal ini justru menambah kenikmatan bagi Ratna Sampai akhirnya tubuh Ratna benar benar menegang dan Ratna melepaskan teriakan yang cukup panjang dan memenuhi seluruh Cerita Seks Setengah Baya ruangan kedap suara tersebut Sesudah itu teriakan berhenti dan seluruh ruangan menjadi sepi Ci Donna mencabut dildo dari lubang vagina Ratna ternyata dildo tersebut sudah ditutupi cairan kental dan bahkan saat Ci Donna menariknya keluar ada sebagian dari cairan tersebut menetes dan adapula yang masih merekat antara dinding vagina Ratna dengan dildo Ci Donna Adik Ci Donna juga mencabut dildonya dari lubang anus Ratna dan merebahkan Ratna yang sudah lemas di ranjang Ratna masih memejamkan kedua matanya Ci Donna melepas kacamata Ratna yang masih dikenakannya dan meletakkannya di meja yg terletak di tepi ranjang Lain kali kalau mau main jangan lupa lepas dulu kacamatanya Ci Donna tersenyum dan mencium Ratna kemudian ia melepaskan dildonya dan menggelatakannya begitu saja di lantai Ia memandang adiknya dan berkata Kamu jangan bengong saja kamu masih punya tugas satu lagi Sesudah berkata demikian ia duduk di lantai melebarkan kedua pahanya mengarahkan lubang vaginanya yang sudah basah ke arah adiknya. Kemudian ia menunjuk ke arah vaginanya Ayo gunakan lidahmu Adiknya mengerti apa yg harus dilakukan Ia menjilat jilat lubang kemaluan ci Donna dengan hati hati Keenakan c ci Donna memejamkan matanya nafasnya tak beraturan desahan desahan nikmat meluncur keluar tak terkontrol dari mulutnya Ia menjambak rambut adiknya dan menekan- nekan wajah adiknya itu ke lubang vaginanya Errghh aaghh niikkmmaatt sekkaallii ss Ci Donna benar-benar menikmati setiap hisapan dan jilatan yang diberikan adiknya ke liang kewanitaannya namun di tengah ambang sadar dan tidak Donna ingat bahwa ia tidak ingin mencapai orgasme Cerita Sex remaja dengan cara seperti ini Aah tunggu say bee berhentii duluu mmh sekarang giliran cici ngerjain punya kamuu. Adik Ci Donna menurut dan berhenti Ci Donna bergerak kemudian berjongkok membelakangi adiknya sekarang ia dalam keadaan berjongkok menghadap pantat adiknya Adiknya agak kebingungan dengan tingkah laku cicinya
Namun Donna cuek saja tangan kirinya ia lewatkan di antara kaki adiknya dan dengan tangannya itu ia mencengkeram buah pelir adiknya dengan halus dan mulai memijat mijatnya Tenang saja sayang kujamin kamu akan suka sekali Ci Donna tersenyum penuh nafsu dan dengan tangan kiri masih memegang buah pelir adiknya ia mengangkat telapak tangannya menghadapkannya ke arah wajahnya dan meludahi tangannya sendiri kemudian mengerut ngerutkan tangannya. Kemudian ia melingkarkan tangan kanannya dari pinggang sebelah kanan adiknya langsung menuju ke arah kontol adiknya Dan mulailah ia mengocok ngocoknya batang kemaluan adiknya itu dengan tangan kanannya yang sudah dilumasi air ludahnya sendiriAaaghh duh enak sekali ci Ci Donna meneruskan gerakan tangannya sampai ia merasa batang kemaluan adiknya sudah cukup keras Sesudah itu ia membalikan badannya dan mengambil posisi nungging di lantai Tahulah adik ci Donna apa yang diinginkan cicinya ini Ia juga mengatur posisi di belakang cicinya Awas ya pokoknya aku nggak mau anal Maenin lubangku yang biasa aja Adiknya menurut dan permainan dimulai. Adik ci Donna memulai gerakannya dengan perlahan Mmm masih kurang lagi dong Gerakan dipercepat Ci Donna memejamkan matanya keenakan Ia menambah kenikmatan dengan menggesek gesek kliotisnya sendiri dengan sebelumnya membasahi jari jarinya dengan cara mengulumnya sendiri Uuuaah enaakk sayaang Mmmh Permainan ini berlangsung agak lama sampai ci Donna minta ganti posisi lagi Kali ini ia ingin disetubuhi dengan posisi tubuh menyamping Ci Donna menyampingkan tubuhnya yang seksi dan sudah mandi keringat tadi ke arah kanan sementara adik ci donna mengangkat paha mulus cicinya sebelah kanan dan menyandarkannya ke bahu sebelah kirinya. Dengan demikian ia dengan leluasa dapat memasukkan batang kemaluannya ke lubang ci donna Ia mulai bergerak maju mundur Aaahh mm Untuk sekedar menambah kenikmatan ia mengarahkan tangan kanannya ke arah pantatnya sendiri dan menggerakan jari tengahnya. keluar masuk lubang pantatnya Kyyaahh uuhh Tubuh ci Donna terus bergoyang goyang toketnya pun bergerak naik turun tak beraturan mengkuti irama tubuhnya Adik ci Donna yg sedari tadi bergitu terangsang dengan gerakan toket cicinya sendiri itu sudah tak tahan lagi ia memajukan tangan kanannya guna meremas toket kanan cicinya itu Oh susumu begitu empuk ci donna hanya tersenyum ia mencabut tangannya dari lubang pantatnya dan ikut meremas toketnya bersama sama dengan tangan adiknya itu.Permainan terus berlangsung ci donna merasakan tubuhnya sendiri mulai menegang ia sendiri sudah tidak mampu berpikir jernih lagi Hanya kenikmatan yang dirasakan sekujur tubuhnya sekarang aaahh aku mau keluarrr Keluarlah ci donna mencapai orgasme yang diidam idamkannya dalam posisi menyamping Tercapailah segala keinginannya selama ini.
Demikian pula adik ci donna ia segera berdiri karena sudah tidak tahan lagi dan ci donna mengetahui hal ini karena ia sudah berhasil meraih orgasme maka ia berniat membantu adiknya untuk mengeluarkan seluruh peju yang sangat ia inginkan itu ci donna berjongkok tersenyum menggoda ke arah adiknya dan mulai mengocok batak kemaluan adiknya Nah sekarang cici ingin merasakan nikmatnya cairan kejantananmu Ayo sayang keluarkan jangan ragu ayo ci donna memainkan batang kemaluan adiknya naik turun dengan gerakan memutar sambil sesekali menjilat pangkal kemaluan adiknya Aih masih belum keluar juga sebentar Sambil mengocok batang kemaluan adiknya dengan menggunakan tangan kanannya ci donna memijat buah pelir adiknya Ah ci aku mau keluar nih ci donna langsung mengarahkan ujung batang kemaluan adiknya ke arah mulutnya menyambut cairan peju yang segera muncrat masuk ke dalam mulutnya. Ratna yang sedari tadi tergeletak lemas berusaha bangkit dan merangkak menuju ci donna dan adiknya ci donna saya juga mau kata Ratna sambil menunjuk ke arah mulutnya sendiri Tetes peju terakhir sudah habis meluncur turun ke dalam mulut ci donna yang seksi ci donna menelan sedikit peju adiknya dan menahan sisanya di dalam mulutnya Ia tersenyum dengan mulut belepotan peju adiknya membelai Ratna kemudian membaringkannya dan meletakkan kepala Ratna di pangkuannya Ratna yang sudah lemas hanya menurut seperti anak kecil Dengan gerakan yang lembut ci donna menyentuh bibir Ratna dan menggerakannya ke bawah dengan jari telunjuknya Ratna mengerti apa yang dimaksud ci donna ia membuka mulutnya Bibirnya bergetar ci donna kembali tersenyum ia mengarahkan mulutnya tepat di atas bibir Ratna yang sudah merekah kemudian membuka dan memuntahkan peju lengket yang sudah bercampur dengan air liur ci donna turun memasuki mulut Ratna. Peju dalam mulut ci donna sudah habis dipindahkan ke dalam mulut Ratna ci donna tersenyum lebar dengan sedikit sisa peju bercampur liur pekat yang menetes dari ujung bibirnya. Kembali dengan gerakan lembut ci Donna memberi isyarat kepada Ratna untuk menutup mulutnya Ratna menuruti dan tersenyum bersamaan dengan ci donna Nah aku tidak pernah pelit kepada gadis manis seperti kamu Ambillah bagianmu dan nikmatilah Ratna menelan peju yang sudah diberikan ci donna kepadanya Terima kasih ci Kemudian ia bangkit dan duduk Ratna menyentuh wajah ci donna dengan lembut Ratna kembali membuka mulutnya bergerak maju ke arah bibir ci donna sambil menjulurkan lidahnya ci donna yang mengerti maksud Ratna segera menyambut ciuman Ratna dengan menjulurkan lidahnya pula Mereka berciuman sampai lama dan saling menjilati sisa sisa air mani hingga bersih. Itulah perjalanan kisah seks aku kali ini sengaja aku usung thema dari yang lain yaitu CERITA SEX TENTANG VAGINA CI DONNA